GAJAH MASUK BIOSKOP!!

Kalau biasanya kita pergi ke bioskop nonton film action atau drama, kali ini saya berkesempatan menonton film dokumenter tentang konservasi Gajah Sumatra! Judulnya “Berbagi Ruang untuk Bukit Tigapuluh”, hasil kolaborasi Permata Bank dan WWF-Indonesia.
Sebagai akademisi lingkungan, film ini adalah angin segar yang memberikan rasa senang dan juga haru. Di tengah gempuran misinformasi tentang satwa, entah itu kepemilikan pribadi, sirkus, eksploitasi.. akhirnyaaa.. ada konten yang apik dan ditonton masyarakat luas yang menampilkan konservasi yang sesungguhnya!
Ya, dokumenter ini memang menampilkan kegiatan konservasi Gajah Sumatra secara apa adanya. Narasumber yang ditampilkan semua adalah ahli dan pakar di bidangnya, testimoni yang mereka berikan pun bukan sekedar “”katanya-katanya”” tetapi adalah pengalaman nyata. Semua dikemas secara sinematik dan dibawakan secara karismatik oleh Chicco Jerikho, dengan pesan yang tegas: Gajah Sumatra itu rumahnya ya di alam!
Layaknya manusia, Gajah Sumatra juga punya rumah yaitu habitatnya di hutan. Kehadiran mereka sangat dibutuhkan oleh satwa liar dan tumbuhan lainnya! Gajah menyebarkan benih, yang kelak menjadi pohon besar penghasil sumber makanan, penyerap air, dan penghasil udara bersih. Bahkan, tapak kaki gajah di tanah dapat menjadi wadah air minum bagi berbagai satwa penghuni hutan! Bayangkan kalau gajah tidak ada, lambat laun semua akan menghilang. Kalau itu terjadi, apa manusia masih sanggup bertahan hidup?
Oleh karena itu, kita sebagai manusia wajib berbagi ruang secara harmonis dengan gajah dan satwa liar lainnya di bumi ini. Jangan lupakan mereka! Ingat mereka di setiap aktivitas kita di bumi ini: bila kita mampu bangun gedung, jangan lupa tanam pohon, dan bila kita sanggup membuat jalan raya, jangan lupa sediakan koridor satwa.

Semoga melalui dokumenter ini, masyarakat luas semakin tergerak untuk membantu melindungi gajah dan habitatnya di hutan. Tak perlu terburu-buru melakukan aksi besar layaknya Chicco Jerikho dan rekan-rekan menembus hutan, lakukanlah dari yang kecil, dari diri sendiri, dari sekarang, dan tentunya dengan hati.